Rajagaluh ---Februari 2011—
andi tipasundan
Kau menangis dalam sendiri, dalam lamunan yang tiada ujung, menginginkan sebuah kasih sayang dan sebuah kebahagiaan dalam hidup.
Sumber cinta berasal dari lubuk hati yang tulus, keindahan tak pernah hilang dari kehidupan, kenestapaan tak pernah datang sendiri tapi semua itu seperti Kau undang datang dan hadir dalam hati. Semua yang kita miliki memiliki keindahan. Keindahan itu yang terkadang kita rubah menjadi sesuatu yang kita benci. Kau hadirkan lamunan kesedihan itu dalam sendirimu memancing hati untuk menangis. Terlalusulit untuk mengingat keindahan yang tabu untuk difikirkan. Kesedihan yang dibiasakan meradang mendarah daging menyatu dalam tubuh menjadikannya seakan tak berdaya. Mencari keindahan dalam